Teman Khayalan

 Hasil gambar untuk teman khayalan

Cerita ini berawal ketika aku masih kecil.Setiap hari aku selalu sendiri.Aku tak pernah bermain dengan teman atau siapapun.Aku memang di kenal sebagai bocah pendiam di kampungku.Sehingga orang-orang di sekitarku menjauhiku.

 Pada suatu hari ketika aku bermain boneka sendirian.Tiba-tiba datang seorang anak kecil berbaju putih dan berambut pirang sambil membawa boneka.Dia mengajakku bermain dengan bonekanya yang sudah tampak kotor dan berlumuran darah.

 Pada suatu hari dia mengajakku jalan-jalan di hutan.Dia menunjukkan dimana ia tinggal selama ini.Rumahnya ternyata tak terawat karena banyak tumbuhan liar yang merambat di dinding rumahnya.Saat aku masuk,Suasana di rumah itu sangat sunyi.Dia juga memperkenalkanku dengan kedua orang tuanya.
Oh ya.....
Nama Ibunya adalah Darsini dan...
Nama Ayahnya John Sanderson.

Dia juga mengajakku berkeliling rumahnya.Saat kami berkeliling aku melihat seorang pembantu yang berwajah sangat sedih.Ketika aku mau menghampirinya temanku itu melarangku lalu mengajakku berkeliling lagi.

 Setelah kami berkeliling cukup lama.Akhirnya dia mengjakku ke kamarnya yang tampak menakutkan bagiku.Karena banyak sarang laba-laba dan bercak darah.Saat aku bilang aku sangat takut berada di kamarnya lalu dia mengajakku ke gudang.Sepertinya dia ingin menunjukkan sesuatu padaku.

Setelah sampai di gudang aku melihat ayah temanku itu sedang mencoba membunuh istrinya.Namun hal itu dihalangi oleh pembantunya sehingga pembantunya itu terbunuh.Setelah membunuh pembantunya dia segera mengambil kapak lalu di arahkan ke leher istrinya.

Namun pada saat itu temanku melihat semuanya lalu ayahnya juga membunuhnya.Setelah membunuh seluruh keluarganya orang itu gantung diri.

Lalu tanpa ku sadari ternyata aku berada di sebuah rumah tua di tengah hutan.Lalu aku berlari sekencang-kencangnya dan ternyata seluruh warga kampungku sedang mencariku.Setelah sampai dirumah aku langsung dipeluk ibuku dan ayahku karen telah hilang selama 3 hari.


Setelah peristiwa itu selesai aku tak pernah melihat anak kecil itu lagi.....

Komentar

Postingan Populer